7 Mitos Tentang Telur Ini Ternyata Nggak Benar
7 Mitos Tentang Telur Ini Ternyata Nggak Benar
EXPLORATIONINDONESIA.COM - Telur adalah salah satu sumber protein hewani yang kaya akan nutrisi dan menjadi bahan makanan yang populer di seluruh dunia.
7 Mitos Tentang Telur Ini Ternyata Nggak Benar |
Namun, banyak mitos yang beredar seputar telur dan konsumsinya yang sebenarnya tidak benar. Berikut ini adalah 7 mitos seputar telur yang perlu diketahui:
Mitos 1: Telur membuat kolesterol meningkat
Fakta: Telur memang mengandung kolesterol, namun kolesterol dalam telur tidak memiliki dampak signifikan pada kenaikan kadar kolesterol dalam darah.
Bahkan, beberapa studi menunjukkan bahwa mengonsumsi telur dalam jumlah yang moderat tidak meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular pada orang yang sehat.
Mitos 2: Semua nutrisi dalam telur terdapat di putih telurnya saja
Fakta: Meskipun putih telur mengandung sebagian besar protein telur, namun kuning telur juga mengandung sejumlah nutrisi yang penting seperti vitamin D, vitamin B12, dan asam lemak omega-3.
Mitos 3: Telur mentah lebih sehat daripada telur matang
Fakta: Telur mentah dapat menyebabkan keracunan makanan karena mengandung bakteri Salmonella. Oleh karena itu, telur sebaiknya dimasak hingga matang untuk memastikan keamanan konsumsinya.
Tulisan Populer: 4 Pilihan Polis Asuransi Kesehatan BRI Life Terbaik
Mitos 4: Telur dapat membuat peningkatan berat badan
Fakta: Telur mengandung protein yang tinggi dan rendah kalori, sehingga dapat membantu mengontrol nafsu makan dan membantu menurunkan berat badan.
Mitos 5: Telur hanya boleh dikonsumsi dalam jumlah terbatas
Fakta: Mengonsumsi telur dalam jumlah moderat tidak berbahaya bagi kesehatan. Penderita diabetes dan orang yang memiliki masalah kesehatan tertentu sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk menentukan jumlah telur yang aman untuk dikonsumsi.
Mitos 6: Mengkonsumsi telur setiap hari dapat menyebabkan alergi
Fakta: Telur memang menjadi salah satu alergen yang umum, namun alergi terhadap telur jarang terjadi pada orang dewasa dan cenderung membaik seiring bertambahnya usia.
Mitos 7: Telur yang memiliki kuning telur yang pucat lebih sehat
Fakta: Warna kuning telur tidak menunjukkan kualitas atau kandungan nutrisi dari telur. Warna kuning telur dapat dipengaruhi oleh jenis makanan yang dikonsumsi oleh ayam.
Kesimpulan
Telur adalah sumber protein hewani yang kaya akan nutrisi dan dapat menjadi bagian dari pola makan yang sehat dan seimbang.
Meskipun masih banyak mitos seputar telur yang perlu diketahui, namun dengan memahami fakta-fakta yang telah dijelaskan di atas, diharapkan dapat membantu memilih telur yang aman dan sehat untuk dikonsumsi.
Selalu pastikan untuk memasak telur hingga matang dan mengonsumsinya dalam jumlah yang moderat untuk menjaga kesehatan tubuh.
7 Mitos Tentang Telur | Telur membuat kolesterol meningkat | Semua nutrisi dalam telur terdapat di putih telurnya saja | Telur mentah lebih sehat daripada telur matang | Telur dapat membuat peningkatan berat badan | Telur hanya boleh dikonsumsi dalam jumlah terbatas | Mengkonsumsi telur setiap hari dapat menyebabkan alergi | Telur yang memiliki kuning telur yang pucat lebih sehat.